Sabtu, 25 Agustus 2018

Receh, Tapi Tidak Bagiku

Setelah sekian lama akhirnya aku dapat bertemu kembali dengan mereka. Orang-orang yang sejak dulu selalu memberikan aku energi dan semangat yang luar biasa.

Hari ini aku berkumpul lagi dengan mereka setelah selama sebulan lebih aku absen. Absen karna ketidakjelasan. Sempat ragu, juga takut kalau-kalau ketika aku datang mereka akan menyambut dengan pandangan seorang hakim yang sudah siap menghakimi terdakwa.

Pikiran yang konyol memang, tapi aku rasa itu sah-sah saja karna kebanyakan orang biasanya akan memberikan tatapan yang fokus, dalam,  dan penuh tanya ketika melihat temannya yang menghilang tanpa alasan sekian lamanya akhirnya datang kembali. Yaa, setidaknya itu menurutku.

Tapi ternyata hal itu tidak berlaku untuk mereka. Tidak ada tatapan fokus nan dalam apalagi penuh pertanyaan. Hanya ada sapaan ringan dan sambutan penuh hangat yang mereka tebarkan. Rasanya segala kekhawatiran yang tumbuh di dalam hati berguguran.

Sepertinya mereka mengerti, bahwa pertanyaan bukanlah hal yang tepat untuk menyambut kehadiranku lagi. Mereka membuatku nyaman dengan sikap ramah mereka.

Mungkin ini receh bagi sebagian orang, tapi tidak bagiku. Terlebih untuk saat ini, dimana aku sedang merasa kehilangan begitu banyak kepercayaan pada pertemanan. Hal yang mereka lakukan adalah sebuah penghargaan, penyemangat untuk terus aktif dan tidak absen lagi di pertemuan-pertemuan berikutnya. Juga membuatku percaya untuk kembali memupuk benih-benih pertemanan.

Terimakasih yaa 😊😊😊

#sabtulis #pekan34

Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Label Pena

Pena Terpopuler

Kawan Pena