• Untitle

    Mengutarakan apa yang tak mampu terucap. Lewat pena ku tuturkan segala yang ingin ku ungkapkan.

  • Sudut Pandang

    Menyoroti sesuatu dari kacamata seorang awam. Bisa benar atau juga salah. Tidak perlu saling menghakimi, kita hanya perlu saling menasehati dan menghargai segala perbedaan.

  • Ceracau

    Menulis menjadi suatu hal yang baru. Sulit, namun terasa begitu menyenangkan. Membagi sesuatu yang kita rasakan atau kita pikirkan kepada oranglain. Berharap semua membawa kebermanfaatan.

  • Sajak

    Melatih rasa dan membahasakan sesuatu yang di rasa. Melankolis katanya. Namun itu dapat melunakkan hati yang keras, dan mempesona hati yang lembut.

Minggu, 14 April 2019

Senda Gurau

"Dunia hanyalah senda gurau". Begitu nasehat dari seorang guru.

*****

Seringkali kita lupa, nikmat yang kita miliki di dunia hanyalah titipan. Kapanpun waktunya, kita harus siap untuk melepaskannya.

Share:

Sabtu, 06 April 2019

Seleksi Alam

Satu persatu dedaunan jatuh berguguran. Begitulah semesta memberikan pertanda pada makhluk hidup lainnya.

*****

"Si mawar kemana yaa? Udah lama ngga kelihatan"
"Si melati juga. Apa mereka udah keluar dari komunitas?"

Pernahkah kalian mengalami hal yang sama, dimana ketika satu-persatu teman dalam sebuah komunitas atau grup hilang tanpa kabar? Istilah lainnya adalah mundur perlahan, ada juga yang menyebutnya bagian dari seleksi alam.

Seleksi alam. Tentu kita sering mendengar istilah ini. Suatu padanan kata yang biasa disematkan pada berkurangnya sesuatu ditengah perjalanan sebelum sampai pada tujuan. Misalnya saja berkurangnya satu persatu anggota dalam sebuah tim. Seperti contoh percakapan diatas.

Menghilang tanpa kabar sering kali menimbulkan kesalahpahaman. Akan muncul banyak persepsi terhadap sikap mereka, hingga pada akhirnya akan menghasilkan fitnah untuk mereka.

Setiap orang yang berada dalam sebuah grup pastilah memiliki peran. Baik itu menjadi pemimpin, ataupun anggota. Sekecil apapun peran seseorang, tentulah ia memiliki fungsi penting dalam perjalanan grup tersebut. Tanggungjawab yang telah diberikan kepada mereka pastilah akan dimintai pertanggungjawabannya di akhir nanti. Jika ia menghilang tanpa alasan yang jelas, tentulah akan merubah siklus yang berjalan dalam grul tersebut.

#sabtulis #pekan65

Share:

Selasa, 02 April 2019

Gratis, serius?

Hari gini gratisan?!!
Siapa yang nolak!! Haahaa 😁

*****

Sepertinya jika disodorkan dengan hal-hal gratis, hampir jarang yaa ada orang yang menolak. Termasuk saya heehee.

Yap, jum'at lalu saya menyempatkan diri untuk mencoba salah satu moda transportasi baru di kota adidaya Jakarta. Konon katanya moda transportasi tersebut berlabel gratis. Saya boyong pula keluarga saya untuk mencobanya. Benar saja, transportasi tersebut gratis. Dengan catatan kita harus mendaftar secara online terlebih dulu di salah satu aplikasi belanja online yang sepertinya bekerjasama dengan transportasi baru tersebut.

Mass Rapit Transit Jakarta. Moda Raya Terpadu. MRT. Begitu sebutannya. Kereta super cepatnya Indonesia (sampai saat ini). Sampai akhir bulan ini masih diberi label gratis karna masih masuk tahap uji coba. Awal bulan depan, MRT sudah akan beroperasi full dengan tarif kisaran 3000-15000 ribu rupiah untuk trayek dari Stasiun Bundaran HI sampai Lebak Bulus.

Saat ini MRT tidak ubahnya seperti wahana wisata. Bagi masyarakat keberadaan MRT adalah sebuah destinasi baru untuk mengajak orang terkasih berlibur. Sekedar duduk menikmati pemandangan kota yang dimulai dari terowongan bawah tanah hingga melayang di udara. Rasanya sangat tidak mungkin untuk berdiam diri tanpa mengabadikannya ke dalam media sosial yaa, heehee.

Selain MRT, Jakarta juga sudah lebih dulu meluncurkan moda transportasi berlabel gratis. Pendahulunya adalah Bus City Tour dari Transjakarta. Bus ini disediakan secara cuma-cuma oleh pemerintah Jakarta untuk memperkenalkan sejarah kota Jakarta kepada masyarakat. Yang saya tau, dulu hanya ada satu rute saja yang dinamakan History Of Jakarta. Tetapi, sekarang bus ini memiliki 7 rute dengan destinasi yang berbeda. Kebetulan kemarin saya ingin mengajak keluarga berkunjung ke kota tua, jadi saya menaiki bus dengan rute History Of Jakarta.

Bus City Tour ini merupakan bus tingkat yang dipandu oleh seorang tour guide yang akan menceritakan bermacam-macam sejarah dari bangunan yang ada disisi kanan dan kiri bus, serta jalan-jalan yang kita lewati. Berwisata sambil belajar ini namanya, heehee.

Nah, untuk menaiki bus dengan rute yang kita inginkan, kita perlu memperhatikan jadwal operasi dari bus-bus ini. Bus dengan 7 rute ini memiliki jadwal operasi yang berbeda-beda. Tapi secara umum, bus ini beroperasi setiap hari dari pukul 08.00 sampai 17.00 WIB.

Jadi, mau yang gratis? Dicoba saja 😬

#sabtulis #pekan64

Share:

Label Pena

Pena Terpopuler

Kawan Pena